bakal geger,deh

MENURUT instingku, kayaknya proses pelaksanaan pembangunan pasar Gotong Rotong di Kota Magelang bakalan geger (mudah-mudahan salah. Mulai dari awal saja, sudah banyak indikasi menuju ke arah itu. Banyak banget. Tapi karena tulisan hanya sebatas rasan2 nggak ada kewajiban untuk nyebutin apa saja indikasi itu.

Pertama kali melihat para investor yang akan membangun proyek senilai Rp 4 Miliar itu saja aku dah sangsi. Entahlah, menurut subjektivitas aku mereka kayaknya nggak pantas aja. (subjektif boleh khan?)

Nah, pas penandatangan MoU dengan pemkot banyak ditemui sejumlah kejanggalan. Para investor datang dengan seragam, sepatu dan handphone-nya. Pokoknya nggak mach-lah, antara pakaian dari bawah sampai ke atas.

Nah, yang lebih lucu lagi ada yang seorang dari mereka, aku nggak inget jabatannya, pas mau motret pakai Nokia N 70 ternyata nggak taum caranya. Malah dia nanya ma teman di sampingnya. Lucu kan, kalau itu punyanya sendiri mestinya dia bisa dong sekadar motret. (itu baru satu indikasi).

Belum lagi pada proses relokasi pasar sementara. Kayaknya akan mendapat resistensi dari warga setempat. Sebab, ada kabar beredar ada sejumlah warga yang mengaku belum diberitahu oleh investor. Ujug2 sudah dibangun, katanya.

Bisa dipredikisikan, seperti kasus pembangunan pasar di sejumlah wilayah, setelah penempatan pasar sementara berlangsung beberapa waktu, masalah yang akan timbul adalah masalah sampah atau lebih tepatnya kekumuhan. Padahal tidak jauh dari lokasi itu ada sekolah yang juga berpotensi akan bersuara.

Dari indikasi di atas menjadi PR tersendiri bagi Investor dan Pemkot untuk mengantisipasinya.......

Komentar

Postingan Populer